Pantun Islami – Pantun Islami adalah jenis pantun yang berisi nasehat, ajakan, dan larangan berdasarkan agama yaitu agama Islam. Banyak cara dalam mengingat kan diri sendiri dan orang lain dan salah satunya adalah dengan pantun Islami ini.
Seringkali kita mendengar kata-kata bijak dan tak banyak kata-kata tersebut memotivasi kita. Dengan begitu kita terkadang harus menyampaikan sebuah nasehat dengan cara yang unik. Maka dengan pantun islami ini adalah cara unik juga menyenangkan dalam menasehati.
Berikut pantun Islami terbaik sepanjang masa.
Pantun Agama Islami Terbaik

[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Anak ayam turunnya lima
Mati seekor tinggal empat
Turut mengikuti alim ulama
Supaya betul jalan makrifat [/su_note]
Banyaklah hari antara hari
Tidak semulia hari jumat
Banyaklah nabi antara nabi
Tidak semulia nabi Muhammad
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Delima baru dipenggal-penggal
Bawa galah ke tanah merah
Lima waktu kalau ditinggal
Ibu bapak pasti marah [/su_note]
Buah ini buah berangan
Masak dibungkus sapu tangan
Dunia ini pinjam-pinjaman
Akhirat kelak kampung halaman
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Belah buluh bersegi-segi
Buat mari serampang ikan
Kuasa Allah berbagi-bagi
Lebih laut dan juga daratan[/su_note]
Asam rumbia dibelah-belah
Buah separuh didalam raga
Dunia ikut firman Allah
Akhirat dapat masuk surga
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Ambil galah kupaskan jantung
Orang Arab bergoreng kicap
Kepada Allah tempat bergantung
Kepada nabi tempat mengucap [/su_note]
Baca Juga : Kumpulan Pantun Jenaka Lucu
Buat apa berbaju batik kalau
Tidak pake selendang
Buat apa berwajah cantik
Kalau tidak mau sembahyang
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Pergi ke pantai membawa tikar
Harus permisi pada orang tua
Anak baik dan anak pintar
Pasti disayang oleh semua [/su_note]
Belatuk di atas dahan
Terbang pergi ke lain pokok
Hidup mati ditangan Tuhan
Kepada Allah kita bermohon
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Sungguh indah pintu dipahat
Burung puyuh diatas dahan
Kalau hidup hendak selamat
Taat selalu perintah tuhan [/su_note]
Hallia ini tanam-tanaman
Ke barat juga akan rebahnya
Dunia ini pinjam-pinjaman
Ke akhirat juga akan sudahnya
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Banyaklah masa antara masa
Tidak seelok masa bersuka
Meninggalkan sembahyang jadi biasa
Tidak takut api neraka? [/su_note]
Dua tiga empat lima
Enam tujuh delapan sembilan
Kita hidup takkan lama
Jangan lupa siapkan bekalan
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Kalau tuan pergi ke mekkah
Singgah semalam di Kuala muda
Sembahyang itu adalah perintah
Jika ingkar masuk neraka [/su_note]
Ramai orang menggali perigi
Ambil buluh lalu diikat
Ilmu dicari takkan rugi
Buat bekalan dunia akhirat
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Pak kulup anak juragan
Mati diracun muntahkan darah
Hidup di dunia banyak dugaan
Kepada Allah kita berserah [/su_note]
Letak bunga diatas dulang
Sisipkan daun hiasan tepinya
Banyak berdoa sembahyang
Mohon diampun dosa didunia
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Bila todak melanda Singapura
Habis dikerat dicincang lumat
Bila khianat pada manusia
Dunia akhirat takkan selamat [/su_note]
Anak jantan anak temenggung
Pergi memburu sampai ke gombak
Lalu berhenti mengutip petai
Berani buat berani tanggung
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Kalau takut di lambung ombak
Jangan berumah ditepi pantai
Kalau takut terkena sifat tamak
Janganlah kamu terus bersantai [/su_note]
Tubuh dijirat paduka tuan
Tidak cacat tidak selia
Didalam surga ada penantian
Hanya untuk yang beramal mulia
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Kain basreng kain bertulis
Pakaian raja Bugis makassar
Dilaut mahfudz sudah tertulis
Janji sudah tak dapat ditukar [/su_note]
Cari lebah bersarang besar
Jangan tersengat racun berbisa
Janji Allah adalah benar
Jangan tertipu kehidupan dunia
Baca Juga : Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru dan Terlengkap
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Jalan-jalan naik kuda
Di persimpangan bertemu janda
Penderitaan akan selalu ada
Selama tak ada keikhlasan di dada [/su_note]
Indah embun di rerumputan
Berkilau bagai berlian
Hidup itu adalah pilihan
Maka pilihlah hidup dengan iman
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Burung kenari burung pipit
Hinggap dan berkicau cuit-cuit
Meski beban hidup menghimpit
Tetap istiqomah disaat sempit [/su_note]
Panas-panas minum es belewah
Sesudah makan dan ikan bawal
Terus berusaha jangan menyerah
Kepada Allah kita bertawakal
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Suku Dayak
Bercocok tanam
Buat apa uang banyak
Jika dapat dengan cara haram [/su_note]
Ada gadis perawan
Paling cantik di kampung
Hormatilah ibumu kawan
Karena surga ditelapak kakinya
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Setelah senin hari selasa
Kemudian hari rabu setelahnya
Jika kau sadar telah berdosa
Cepatlah memohon ampun-Nya [/su_note]
Ke kebun binatang melihat rusa
Ada banyak sekali pengunjung nya
Begitu sering kita berbuat dosa
Berjanjilah tidak mengulanginya
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Bunga besar bunga raflesia
Bunga kecil bunga melati
Cepatlah taubat wahai manusia
Janganlah menunggu mati [/su_note]
Dipohon mawar ada duri
Tidak seperti bunga melati
Sholatlah engkau setiap hari
Supaya tenang hati
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Indahnya sore cakrawala
Sayang sekali tak berlama-lama
Kecantikan bukan segalanya
Tapi akhlak lah yang utama [/su_note]
Makan mendoan dikantin sekolah
Minumnya teh sisri bareng dullah
Maaf jika aku berbuat salah
Beritahu aku makan agar berubah
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Hari minggu mancing dikali
Dipinggiran melihat buaya
Hidup didunia hanya sekali
Maka jalani dengan sebaiknya [/su_note]
Berguna hidup karena beradat
Adat lembaga jadi pakaian
Sempurna hidup karena syahadat
Syahadat dijaga kuat iman
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Adat mati dikandung tanah
Dunia tinggal harta pun tinggal
Selamat mati mengandung ibadah
Banyak amal banyak bekal [/su_note]
Adat orang berjalan malam
Ada suluh jadi pedoman
Adat orang beragama islam
Ada petunjuk menerangi iman
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Orang berkain menutup aurat
Sesuai dengan petuah hadist
Orang muslimin hidup beradat
Lakunya sopan mukanya manis [/su_note]
Di bulan Ramadhan orang trawih
Sembahyang membaca Qur’an
Orang beriman hidupnya salih
Dadanya lapang lakunya sopan

[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Di bulan Ramadhan orang tadarus
Membaca Qur’an beramai-ramai
Orang beriman hatinya lurus
Duduk berjalan elok perangai [/su_note]
Di bulan suci banyak bertaubat
Memohon ampun kepada Allah
Orang beriman hidup bermanfaat
Sembarang kerja membawa faedah
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Di bulan Ramadhan orang puasa
Menahan selera mengekang nafsu
Orang beriman hidup sentosa
Kepada Allah tempat bertumpu [/su_note]
Belatuk diatas dahan
Terbang pergi ke lain pokok
Hidup mati ditangan Tuhan
Kepada Allah kita memohon
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Elok langkah karena pedoman
Elok laku karena beramal
Elok manusia karena beriman
Elok iman tiada bergoyang [/su_note]
Elok budi karena ikhlas
Elok kerja karena niat
Elok kaji karena dibahas
Elok manusia karena sifat
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Elok adat karena dikaji
Elok kaji karena sunnah
Elok umat karena budi
Elok berbudi karena lillah [/su_note]
Siapa suka memegang adat
Mulia lah sifat dengan karenah
Siapa suka sembahyang sunat
Pahala dapat iman bertambah
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Siapa suka duduk mengaji
Banyaklah ilmu dapat dikenang
Siapa suka mengelakkan budi
Ke hilir ke hulu disayangi orang [/su_note]
Siapa kokoh memegang adat
Kemana pergi hidup semenggah
Siapa senonoh dalam ibadat
Hidup dan mati beroleh berkah
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Siapa memakai adat lembaga
Kemana pergi disayang orang
Siapa pandai syariat agama
Hidup mati tidak terbuang [/su_note]
Siapa kokoh memegang iman
Hidup matinya tidak akan sesat
Siapa senonoh menyembah Tuhan
Dunia akhirat badan selamat
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Di bulan Ramadhan banyakan amal
Supaya dosa diampuni Tuhan
Orang beriman hidup berakal
Menggunakan usia untuk kebaikan [/su_note]
Anna abadi pergi berenang
Sambil berenang berdendang sayang
Jika hidup dikarunia senang
Jangan lupa tikar sembahyang
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Indragiri pasirnya lumat
Kepah bercampur dengan lokan
Sedangkan nabi kasihkan umat
Inikan pula seorang insan [/su_note]
Bulu merak cantik berkaca
Gugur sehelai kedalam baldi
Jika tak banyak kitab dibaca
Jangan mengaku khatib dan kaldi
[su_note note_color=”#73bef4″ text_color=”#000000″]Anak ayam turun sepuluh
Mati seekor tinggal sembilan
Duduk berdoa kepada Tuhan
Minta Allah jalan ketetapan [/su_note]
Keras di hutan terlompat-lompat
Si pemburu memasang jerat
Hina sungguh sifat mengumpat
Dilaknat Allah dunia akhirat
[su_note note_color=”#f8e52c” text_color=”#000000″]Harimau belang turun sekawan
Mati ditikam si janda balu
Ilmu akhirat tuntutlah tuan
Barulah sempurna segala fardhu[/su_note]
Kemuning didalam semak
Jatuh melayang ke dalam paya
Meski ilmu setinggi tegak
Tidak sembahyang apa gunanya
Naik delman ditarik kuda
Melintasi desa dan rawa-rawa
Harta tak dibawa saat kau tiada
Amal sholehah yang akan kau bawa
Ada harimau dihutan belantara
Janganlah kesana karena itu berbahaya
Hidup di bumi hanya sementara
Pergunakanlah waktumu dengan sebaik-baiknya
Baca Juga : Kumpulan Pantun Teka Teki Lucu dan Seru
Paling enak makan dipesta
Kalau dirumah menunya biasa
Janganlah menangis karena cinta
Tapi menangislah karena dosa
Beli TV berserta antena
Setelah dipasang nonton bola persib vs persija
Wahai manusia janganlah berzina
Jika tak tahan menikahlah saja
Asam kandis Asam gelugur
Ketiga asam riang-riang
Menangis di pintu kubur
Teringat badan tidak sembahyang
Kemumu di dalam semak
Jatuh melayang selaranya
Meski ilmu setinggi tegak
Tidak sembahyang apa gunanya
Jalan-jalan ke carita
Nemu uang sejuta
Buat apa jatuh cinta
Kalau ngaji pun tak bisa
Di meja ada buah tomat
Disana juga ada buah nanas
Hai sobat ayok kita sholat
Biar kita jadi orang cerdas
Anak ayam turunnya lima
Mati seekor tinggal empat
Kita hidup mesti beragama
Supaya hidup tidaklah sesat
Pak Haji memakai jubah
Singgah sembahyang di tengah kampung
Kalau sudah kehendak Allah
Rezeki senggenggam jadi sekarung
Banyak bulan perkara bulan
Tidak semulia bulan puasa
Banyak Tuhan perkara Tuhan
Tidak semulia Tuhan yang Esa
Redup bulan nampak nak hujan
Pasang pelita sampai berjelaga
Hidup mati ditangan Tuhan
Tiada siapa dapat menduga
Daun tetap diatas dulang
Anak udang mati di tuba
Dalam kitab ada terlarang
Perbuatan haram jangan dicuba
Terang bulan terang bercahaya
Cahaya memancar ke tanjung jati
Jikalau hendak hidup bahagia
Beramal ibadat sebelum mati
Asam kandis Asam gelugur
Ketiga Asam si riang-riang
Menangis mayat di pintu kubur
Teringat jasad tidak sembahyang
Kulit lembu celup samak
Mari buat tapak kasut
Harta dunia janganlah tamak
Kalau mati tidak di ikut
Encik borhan seorang keranji
Terkemut-kemut bila meniti
Tinggalkan sembahyang terlalu berani
Seperti tubuhnya takkan mati
Sayang-sayang buah kepayang
Buah kepayang hendak dimakan
Manusia hanya boleh merancang
Kuasa Allah menentukan
Masa berada di pulau jawa
Rakan diajak pergi menjala
Maha Berkuasa jangan dilupa
Kuasa Allah tidak terhingga
Nyiur mudah luruh setandan
Diambil sebiji lalu dibelah
Sudah nasib permintaan badan
Kita dibawah kehendak Allah
Daun tetap diatas dulang
Anak udang mati dituba
Dalam kitab ada terlarang
Yang haram jangan dicoba
Bunga kenanga diatas kubur
Pucuk sari pandan Jawa
Apa guna sombong dan takabur
Rusak hati badan binasa
Hidup manusia hanyalah sekali
Waktu tak terasa dijemput mati
Kerakusan insan tak akan pernah berhenti
Kecuali kubur mengunci diri nanti
Keras dihutan melompat-lompat
Si pemburu memasang jerat
Hina sungguh sifat mengumpat
Dilaknat Allah dunia akhirat
Kalau bulan merindukan mentari
Tentu malam akan rindu siang
Kalau hati cinta ilahi
Tentu dirinya akan merasa tenang
Air dan api selalu berlawanan
Langit dan bumi adalah berjauhan
Kalau hati penuh kedengkian
Siapalah orang yang akan mau berteman
Serigala suka makan garam
Dia makan pakai tiga moncong
Rumah kumuh sangat seram
Karena ada banyak pocong
Naik kereta di hari selasa
Tidak lupa berbahagia
Janganlah menangis karena cinta
Tetapi menangislah karena dosa
Beli kornet ikan tuna
Belinya ditoko pak haji
Janganlah engkau dekati zina
Karena sungguh itu perbuatan keji
Sudah tiga bulan jualan rumah
Ada yang beli orang kaya
Dunia ini memang indah
tapi jangan sampai terpedaya
Inilah kumpulan pantun agama, mulai dari jenis pantun agama yang berisi nasehat, ajakan, dan larangan berdasarkan agama yaitu agama Islam.
Originally posted 2020-04-16 00:18:48.